Kenali Contact Cleaner Agar Tidak Merusak Mouse

Jasa Service Mouse Terpercaya dan Bergaransi  > Uncategorized >  Kenali Contact Cleaner Agar Tidak Merusak Mouse
0 Comments

Banyak kasus yang masuk ke WarungHJ yang terjadi akibat penggunaan contact cleaner atau pembersih lain seperti WD40 yang di semprot ke mouse. Bahkan banyak yang tidak bisa tertolong. Hal ini terjadi karena banyaknya video tutorial di youtube yang beredar bahwa hanya dengan di semprot maka masalah mouse menjadi teratasi.

Note : Contact cleaner hanya menjadi solusi sementara jika digunakan dengan tepat. Bukan sebagai bentuk perbaikan atas masalah mouse yang terjadi, dan mungkin bisa berakibat fatal seperti mouse mati total, atau optic mati maupun koneksi terganggu atau malah tidak bisa charging dan lainnya.

Contact cleaner adalah solusi yang biasa digunakan untuk membersihkan kotoran, debu, dan korosi pada kontak elektronik seperti saklar, konektor, dan terminal pada mouse. Ada beberapa jenis contact cleaner yang tersedia di pasaran, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis contact cleaner dan bagaimana cara menggunakannya dengan benar, serta efek negatif jika digunakan dengan tidak tepat.

Ilustrasi Penggunaan Contact Cleaner

Jenis-jenis Contact Cleaner

Contact Cleaner berbasis alkohol

Contact cleaner berbasis alkohol adalah jenis yang paling umum digunakan. Biasanya, mereka mengandung etil alkohol atau isopropil alkohol. Keuntungan dari penggunaan contact cleaner berbasis alkohol adalah cepat menguap sehingga meninggalkan sedikit residu, mudah ditemukan di pasaran, serta relatif aman untuk digunakan pada sebagian besar komponen elektronik.

Contact Cleaner berbasis pelarut organik

Contact cleaner berbasis pelarut organik biasanya mengandung aseton atau heksana. Keuntungan dari penggunaan jenis ini adalah bahwa mereka dapat menghilangkan korosi dan minyak yang lebih sulit dibersihkan oleh contact cleaner berbasis alkohol. Namun, mereka juga dapat meninggalkan residu yang lebih banyak, dan lebih berbahaya untuk digunakan karena mudah terbakar dan bisa berbahaya jika terhirup.

Contact Cleaner berbasis aerosol

Contact cleaner berbasis aerosol adalah jenis yang paling mudah digunakan. Mereka umumnya memiliki ujung semprot yang dapat menjangkau area yang sulit dijangkau. Namun, jenis ini juga bisa menjadi lebih sulit dikontrol dan dapat menyebabkan residu yang lebih banyak.

Cara Menggunakan Contact Cleaner dengan Benar

Matikan listrik

Pastikan untuk mematikan listrik pada perangkat elektronik yang akan dibersihkan sebelum menggunakan contact cleaner. Ini akan mencegah kerusakan pada komponen elektronik dan potensi kebakaran akibat percikan api.

Semprotkan contact cleaner pada permukaan

Semprotkan contact cleaner pada permukaan yang akan dibersihkan. Pastikan ujung semprot berada sekitar 15-20 cm dari permukaan dan semprotkan secara merata.

Biarkan menguap

Biarkan contact cleaner menguap selama beberapa saat sebelum menghidupkan perangkat elektronik kembali. Ini akan memungkinkan residu evaporasi dan menghindari potensi kerusakan pada perangkat.

Efek Negatif Jika Penggunaan Contact Cleaner Tidak Tepat

Jika digunakan dengan tidak tepat, contact cleaner dapat menyebabkan kerusakan pada komponen elektronik. Beberapa efek negatif penggunaan yang tidak tepat antara lain:

Korosi yang lebih parah

Jika contact cleaner tidak digunakan dengan benar, residu dapat terbentuk pada permukaan komponen elektronik. Hal ini dapat menyebabkan korosi yang lebih parah pada jangka panjang.

Kerusakan pada plastik

Beberapa jenis contact cleaner, terutama yang berbasis pelarut organik, dapat merusak atau melarutkan plastik. Oleh karena itu, pastikan

untuk membaca label dan instruksi penggunaan pada kemasan sebelum menggunakan contact cleaner.

Bahaya kesehatan

Beberapa jenis contact cleaner dapat mengandung bahan kimia yang berbahaya untuk kesehatan. Terutama jenis yang berbasis pelarut organik seperti aseton dan heksana. Jika terhirup atau terpapar secara berlebihan, bisa menyebabkan kerusakan organ dan sistem saraf.

Kebakaran

Beberapa jenis contact cleaner dapat mudah terbakar dan sangat berbahaya jika terpapar api. Oleh karena itu, selalu periksa label dan ikuti instruksi penggunaan dengan hati-hati.

Kesimpulan

Contact cleaner adalah alat yang sangat berguna untuk membersihkan kontak elektronik. Namun, seperti alat apapun, penggunaan yang tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan pada komponen elektronik dan bahkan berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, selalu ikuti instruksi penggunaan dan perhatikan jenis contact cleaner yang digunakan agar terhindar dari efek negatif.

Jika mouse anda bermasalah, lebih baik dibawa ke tempat service mouse yang sudah berpengalaman seperti WarungHJ Service Mouse. Biaya yang “terlihat” mahal, sebenarnya akan jauh lebih murah daripada mencoba perbaikan sendiri tanpa pengetahuan dan ketrampilan yang cukup.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Mulai Chat
Konsultasi Gratis Klik Disini
Halo, silahkan sebutkan merk dan tipe serta keluhan mouse kamu yah....