🎯 Mengenal Darmoshark
Darmoshark adalah brand periferal gaming asal China yang dikenal karena menghadirkan mouse dengan sensor premium PixArt PAW3395, bobot ringan, konektivitas wireless/Bluetooth, dan polling rate tinggi, namun dibanderol dengan harga yang cukup kompetitif
🖱️ Tipe Mouse Darmoshark
1. Darmoshark M3
-
Sensor: PixArt PAW3395 (hingga 26.000 DPI, 650 IPS, 50G)
-
Konektivitas: Wireless 2.4 GHz, Bluetooth, dan wired USB-C
-
Kelebihan: Versi dasar, nilai sangat baik dengan sensor kelas atas dan opsi konektivitas lengkap
-
Kekurangan: Build quality ada laporan menurun setelah pemakaian; tombol dan sisi bisa longgar seiring waktu
2. Darmoshark M3-S
-
Sensor: PixArt PAW3395, polling rate hingga 2000 Hz
-
Berat: sekitar 54 g
-
Konektivitas: Wireless 2.4 GHz (dongle 1K/2K Hz), Bluetooth 5.2, wired USB-C
-
Kelebihan: Performa tinggi, build relatif solid untuk harga, baterai tahan hingga 80 jam (1K Hz) atau 65 jam (2K Hz)
-
Kekurangan: Software sederhana UI-nya; bodi sangat ringan, bisa terasa kurang stabil di tangan besar; tombol samping sedikit memiliki play mechkeysshop
3. Darmoshark M3‑4K
-
Sensor: PAW3395, DPI hingga 26.000, 650 IPS, 50 G
-
Polling Rate: hingga 4000 Hz (hanya di koneksi 2.4 GHz)
-
Berat: sekitar 65 g
-
Kelebihan: Polling rate ultra tinggi untuk latensi minimal, baterai besar 800 mAh hingga 150 jam (1 K Hz) atau 57 jam (4 K Hz)
-
Kekurangan: Yg mendekati versi premium, sedikit lebih berat; harganya lebih tinggi dari M3/M3-S
⚙️ Perbandingan Singkat
Model | Berat | Polling Rate | Baterai | Kelebihan utama | Kekurangan utama |
---|---|---|---|---|---|
M3 | ~58‑65 g | 1000 Hz | ±80 jam? | Multi‑mode koneksi, sensor akurat | Build quality bisa longgar |
M3‑S | ~54 g | 1000 / 2000 Hz | 65–80 jam | Ringan, performa tinggi, value tinggi | Software sederhana, ringan bagi beberapa user |
M3‑4K | ~65 g | Hingga 4000 Hz | hingga 150 jam | Polling ultra cepat, battery besar | Harga lebih tinggi, sedikit lebih berat |
✅ Kelebihan Umum Darmoshark
-
Sensor PixArt PAW3395 yang sangat akurat, cocok untuk gamer FPS/EOs
-
Bobot ringan (54 g–65 g) mendukung mobilitas tinggi dan kenyamanan
-
Multi-mode konektivitas (wireless, Bluetooth, wired) menghadirkan fleksibilitas
-
Durasi baterai panjang dengan charging USB‑C
⚠️ Kekurangan Umum
-
Build quality tidak premium seperti Logitech / Razer (ada laporan fleks dan tombol tidak stabil)
-
Software konfigurasi sederhana, minim fitur makro atau lighting
-
Respon dan kualitas tombol samping agak bervariasi antara unit pengguna
🛡️ Garansi & Distributor di Indonesia
-
Darmoshark belum memiliki distributor resmi atau pusat layanan di Indonesia.
-
Produk biasanya diimpor oleh reseller lokal di marketplace seperti Tokopedia, Shopee, Capsule Gaming, dan eCommerce lainnya.
-
Garansi yang ditawarkan adalah garansi distributor lokal/reseller, tidak garansi resmi dari pabrik.
🛠️ Jika Mengalami Kerusakan
A. Bila beli dari reseller lokal:
-
Hubungi seller / reseller untuk proses klaim garansi
-
Siapkan bukti pembelian dan dokumentasi (foto/video).
-
Reseller mungkin menawarkan penggantian unit atau perbaikan lokal.
B. Bila beli langsung dari website resmi lub retailer internasional:
-
Hubungi Pall support Darmoshark global (via email).
-
Proses RMA dilakukan ke pabrik, termasuk verifikasi dan pengiriman internasional.
C. Butuh perbaikan lokal cepat:
-
Cari teknisi jasa servis peripheral komputer / mouse di kota kamu, WarungHJ bisa mengganti encoder, switch, atau kabel jika dibutuhkan
-
Perhatikan reputasi teknisi dan kualitas komponen replacement.
🎯 Kesimpulan
Darmoshark layak jadi pertimbangan jika kamu mencari mouse gaming sensor kelas atas (PAW3395), bobot ringan, konektivitas multi‑mode, dan polling rate ultra tinggi — semua dengan harga relatif bersahabat.
Model seperti M3‑S dan M3‑4K menawarkan performa maksimal, sedangkan M3 memberikan fitur dasar yang kuat untuk harga paling hemat.
Namun perlu dicatat: garansi terbatas dan build quality bisa bervariasi antar unit dan pengguna.