Contact cleaner atau CC sering digunakan untuk membersihkan dan menghilangkan oksidasi dari kontak listrik, namun penggunaannya pada mouse bisa menyebabkan masalah jika tidak digunakan dengan benar.
Beberapa alasan mengapa contact cleaner bisa merusak mouse
Kandungan Kimia yang Kuat
Beberapa contact cleaner mengandung bahan kimia yang sangat kuat dan bisa merusak plastik, karet, atau komponen elektronik pada mouse. Jika bahan kimia ini masuk ke bagian internal mouse, mereka dapat merusak sirkuit atau menyebabkan korosi.
Pelarut yang Tidak Cocok:
CC sering kali mengandung pelarut yang dapat melarutkan pelumas atau bahan lain yang digunakan dalam mekanisme mouse. Ini dapat mengganggu fungsi mekanis mouse, seperti scroll wheel atau tombol klik.
Penetrasi Cairan yang Berlebihan:
Contact cleaner dalam bentuk cair atau aerosol dapat meresap terlalu dalam ke dalam mpuse, mencapai area yang seharusnya tidak terkena cairan. Ini dapat menyebabkan kerusakan pada komponen elektronik atau menyebabkan hubungan pendek / konslet (short circuit).
Residu yang Tertinggal:
Beberapa contact cleaner meninggalkan residu yang dapat mengganggu kinerja komponen elektronik atau menyebabkan akumulasi debu dan kotoran lebih cepat.
Reaksi dengan Bahan Plastik:
Bahan plastik pada mouse bisa bereaksi dengan contact cleaner tertentu, menyebabkan perubahan warna, retakan, atau kerusakan struktural.
Tips Aman Membersihkan Mouse
Gunakan Produk yang Sesuai:
Gunakan produk pembersih yang dirancang khusus untuk perangkat elektronik dan tidak mengandung bahan kimia yang keras.
Penggunaan Minyak Kayu Putih:
Minyak kayu putih dapat digunakan untuk membersihkan casing atau body mouse. Tentu saja dalam penggunaannya harus berhati-hati dan jangan berlebihan, terlebih lagi jika sampai rembes ke dalam mesin atau mainboard mouse.
Hindari Penyemprotan Langsung:
Jangan menyemprotkan cairan pembersih langsung ke mouse. Sebaliknya, semprotkan cairan pada kain lembut atau cotton bud dan kemudian bersihkan bagian mouse dengan lembut
Bersihkan dengan Hati-Hati:
Fokus pada area yang paling sering digunakan dan terpapar kotoran, seperti tombol klik dan scroll wheel. Hindari membuka casing mouse jika tidak memiliki pengalaman, karena ini bisa merusak komponen internal.
Baca Instruksi Produk:
Selalu baca dan ikuti instruksi pada label produk pembersih untuk memastikan penggunaannya aman dan efektif.
Dengan memperhatikan tips di atas, Anda dapat membersihkan mouse tanpa risiko merusak komponennya.
Baca juga : Servis mouse mahal? Murah kok
Mencoba mengatasi double click dan scroll error dengan cara semprot contact cleaner, sangat beresiko tinggi. Yaitu bisa membuat kamu harus membeli mouse baru. Maksud hati mau murah, malah jadi mahal, krn cara ini ibarat kampas rem sudah aus, lalu di amplas agar tidak perlu ganti kampas rem….bisa, SEMENTARA dan resiko KECELAKAAN.